Makanan Ini Hanya Dapat ditemukan di Toraja Lho.

  Banyak hal yang hanya dapat di jumpai di suatu tempat tertentu. Seperti halnya makanan yang berbeda beda setiap daerah. Ini karena adanya berbagai faktor misalnya budaya, adat, agama , dan lainnya. Pada kesempatan ini, saya menghimpun berbagai jenis makanan yang mungkin yang membuat Anda kagum , kaget, tidak percaya, bahkan jijik. Dan mungkin pula hanya bisa Anda jumpai di daerah saya tercinta Toraja. Berikut daftar makanan yang di maksud :

1)Pa'tong atau RW
Daging Anjing
      Pa'tong atau RW sebenarnya, nama masakan yang berbahan dasar dari daging Anjing, Namun karena kata " daging anjing " terlalu "keras" hingga di sepakati untuk memberinya nama Pa'tong ataupun RW( diambil dari istilah di Masyarakat Manado).  Makanan ini menjadi salah satu menu favorite, yang mungkin dianggap menu " PANAS" oleh masyarakat luar. Tidak semua orang Toraja makan Pa'tong , salah satu alasannya, karena jijik. Entah,  Saya sendiri merupakan salah satu penggemarnya. Biasanya daging anjing dimasak kering bersama lengkuas dengan tambahan bumbu sesuai selera.

2) Pa'piong
      Masakan bambu khas Toraja ini menjadi makanan yang wajib dalam berbagai upacara, misalnya upacara kematian atau Rambu solo' , Rambu Tuka', Merok, dan acara acara lainnya. Ada banyak jenis Pa'piong sesuai dengan bahan utamanya. Misalnya, Pa'piong Duku' Bai ( daging babi) sesuai dengan namanya , bahan utamanya adalah daging babi . Pa'piong Bo'bo' yang bahan utamanya dalah beras ketan. Pa'piong bo'bo umumnya di buat saat ada acara syukuran selesai panen, yang di adakan di gereja. Pa'piong duku' Tedong, yaitu pa'piong yang bahan dasarnya adalah daging kerbau. Pa'piog duku' tedong hanya terbatas pada upacara kematian atau rambu solo.

3) Dangkot
      Dangkot adalah masakan tanpa kuah, yang berbahan dasar daging bebek atau kadang juga daging ayam. Dangkot mempunyai cita rasa yang pedas, yang berasal dari lengkuas. Dangkot banyak di temui di warung-warung makan di Toraja dan daerah lain.

4) Pantollo' Pamarrasan
      Pantollo' pamarrasan merupakan masakan yang bahan utamanya bervariasi, antara lain : Bale (ikan), Duku (Daging), dan Lendong ( Belut). Bumbu utama dari pantollo' pamarrasan adalah pamarrasan itu sendiri, yaitu sejenis bumbu khas Toraja yang di buat dari buah pangi. Bumbu tersebut menjadikan kuah masakan menjadi hitam dan kental, serta mempunyai cita rasa yang enak.

5) Pokon
     Makanan ini sejenis penganan khas Toraja. Biasanya di suguhkan pada acara-acara syukuran. Bahan utamanya adalah beras yang di bungkus dengan daun bambu, dan kemudian di rebus sampai masak. Selain beras, salah satu bahan utama pembuat pokon adalah santan kelapa. Beras yang di campur dengan santan kemudian di bungkus, lalu di rebus sampai matang.

6) Kririk
      Yang satu ini mirip dengan Pokon. Yang membedakannya cuma daun pembungkusnya. Jika Pokon umumnya di bungkus dengan daun bambu, maka karirik di bungkus dengan daun aren yang masih mudah ( biasanya berwarnah kuning) Karirik juga umumnya di buat pada saat upacara pengucapan syukur selesai panen, di gereja .

7) Deppa Tori
      Deppa dalam bahasa Indonesia adalah kue. Kue ini wajib dibeli sebagai ole-ole saat mengunjungi Toraja. Bahan utamanya tidak jauh dari beras, yaitu tepung beras. Deppa tori, banyak di jual di tempat-tempat wisata dan terminal-terminal bus, sehingga gampang untuk membeli kue tersebut saat mengunjingi Toraja.

   Masih banyak makanan khas yang dapat dijumpai di sana. Makanan-makanan khas tersebut menambah jumlah kekayaan kuliner nusantara, dan kewajiban kita adalah menjaga dan melestarikannya sehingga anak cucu kita masih bisa merasakannya. Terima kasih sudah membaca.

Cek Artikel Yang Lain:

Ciri-ciri Khas Orang Toraja (Ngangkak abis)

Alasan Mengapa Kita Harus Bangga Jadi Orang Toraja

Inilah Bahasa Termudah di Dunia

Artis Indonesia Yang Berdarah Toraja

Orang Toraja Mantunu Tedong ?, Ini Alasan Utamnya
Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment

Komentar yang mengandung pornografi,kekerasan, SARA,kurang beretika akan di hapus
PERMISI